Secara keseluruhan sih, film garapan James Wan ini thrilling abis. James tau bener dimana letak golden moment untuk adegan-adegan penting, tapi gara-gara nonton film ini, saya jadi inget film 70an dengan judul “Exorcist”. keren tuh. Btw, ngomongin 70an, set film ini ternyata emang tahun 70an gitu, dan totalitas garapan James Wan ga usah di ragukan lagi kali ya. Insidious dan SAW udah jadi bukti tuh kalo doski jago banget buat film Horror dan Thriller model gini.
Keunikan lain dari film ini karena latar belakang cerita yang kuat banget karena diambil dari kejadian nyata.
Proses awal pembuatan film ini bermula saat Ed Warren menunjukkan bukti rekaman cerita horor di rumah Carolyn Perron pada produser Tony DeRosa-Grund.
“Jika kita tidak bisa membuat kisah ini menjadi film, saya tidak akan tahu apa yang kita bisa. Semua abu-abu. Entah wanita ini punya masalah mental yang berat atau dia benar-benar takut mati,” kata Grund usai mendengar rekaman tersebut.( Dikutip dari “www.ceriwis.com )
Kenyataannya memang film ini meledak dipasaran dan menembus barisan film-film box office bulan ini.
Saya mau nyoba bagi info mengenai fakta menarik dibalik film ini.
Coba kita liat The Real Life v.s The Conjuring!
The House (Rumah)
Rumah dalam film The Conjuring merupakan salah satu ide sentral dalam penggarapannya. Diceritakan memang bahwa tanah tempat berdirinya rumah ini bersama danau dan daerah perkebunannya telah dikutuk oleh Bathsheba Sherman.
Kenyataannya, rumah berhantu yang ada di film tersebut telah dihuni Norma Sutcliffe dan suaminya. Mereka sendiri sudah tinggal di rumah itu selama sekitar 25 tahun. Saat ini keluarga ini tengah dalam kondisi stress tingkat interlokal karena gangguan dari para penggemar film ini atau orang-orang yang hanya penasaran dengan bentuk rumah berhantu ini.. beritanya bisa liat disini dan disini.
Tokoh
Andrea Perron (paling kanan) selaku anak pertama keluarga Perron menulis tiga buku berdasar pengalaman horornya di rumah tersebut. Buku itu berjudul House of Darkness, House of Light. Pengalaman yang ia tulis dalam buku juga muncul dalam film THE CONJURING.
Fakta yang asik buat diketahui adalah Lorraine Warren dan Andrea Perron menjabat sebagai konsultan untuk sutradara dan penulis skenario. Mereka memastikan bila film ini akurat karena kedua wanita itu mengalami apa yang ada dalam film.
Lorraine Warren & Vera Farmiga
Ed Warren & Patrick Wilson
Carolyn Perron vs Lili Taylor:
Roger Perron & Ron Livingston
Andrea Perron & Shanley Caswell (mba, pinjem obeng mba)
Nancy Perron & Hayley McFarland (yang rambutnya keseret)
Christine Perron & Joey King (sing kakine ditarik-tarik, btw, bibirnya seksih vroh)
Cindy Perron vs MacKenzie Foy (ini yang kepalanya dibenturin mulu ke lemari, macam banteng aja)
April Perron vs Kyla Deaver (si bungsu yang ga pernah diajak main “hide and clap”. ada yang mau ngajakin?)
Satu lagi yang jadi tambahan pemanis film ini, Sterling Jerins , yang memerankan Judy Warren, Ternyata doski juga main di film World War Z loh bareng Brad Pitt.
Annabelle The Haunted Doll
Diantara seluruh kasus yang pernah ditangani oleh Ed dan Lorraine Warren, cerita dibalik boneka Annabelle lah yang paling terkenal.
Ini adalah kasus mengerikan dari boneka compang-camping Ann bernama Annabelle. Tahun 1970, seorang ibu berjalan ke toko hoby dan membeli boneka Raggedy-Anne sebagai hadiah untuk anaknya. Lalu mulailah kasus boneka hantu yang tidak biasa. Kasus ini disorot dalam buku Demonologist. Rujukan itu datang dari seorang pendeta Episkopal. Seorang pendeta yang muram mengatakan kepada Ed Warren bahwa ada dua perawat muda yang telah dikabarkan punya masalah dengan sebagai roh halus. Karena sifat Annabelle yang sangat jahat, di tahun yang sama ia mengganggu dua orang perawat yang menyebabkan dilakukan investigasi paranormal oleh gereja. Salah satu anak perempuan telah diserang secara fisik, dan aktivitas itu masih berlangsung, sehingga Ed menerima kasus ini.
Perkara para pembaca blog ini percaya apa tidak, well, itu kembali ke persepsi semua orang, Sekarang boneka Annabelle dikunci didalam gelas kaca yang tertutup rapat di museum occult untuk mengurungnya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar